Kebanyakan dari tenaga pendidik khususnya guru, saat ini masih kurang memahami bahwa tidak semua peserta didik dapat mencapai tujuan pembelajaran ketika metode pembelajaran yang digunakan tidak sesuai dengan dominansi gaya belajar yang dimiliki oleh peserta didiknya. Hal ini dapat mengakibatkan proses penerimaan informasi terganggu dan tujuan pembelajaran tidak tercapai. Secara umum peserta didik yang memiliki gaya belajar kinestetik belajar melalui gerakan, mereka perlu bergerak untuk mengolah informasi ke dalam otak. Salah satu alternatif metode pembelajaran yang dapat diterapkan untuk memaksimalkan potensi yang dimiliki oleh peserta didik bergaya belajar kinestetik adalah metode pembelajaran Role Playing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran Role Playing terhadap hasil belajar biologi peserta didik bergaya belajar kinestetik pada materi Sistem Ekskresi. Penelitian ini dilaksanakan di SMPN 216 Jakarta pada bulan Januari-mei 2017. Metode penelitian yang digunakan adalah Quasi Eksperimen. Jumlah sampel pada tiap kelas yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 29 peserta didik. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh nilai rata-rata hasil belajar yang berbeda antara kelas eksperimen dan kontrol. Uji prasyarat analisis menunjukan data berdistribusi normal dan homogen. Berdasarkan uji hipotesis dengan menggunakan Independent t-test memiliki p-value < 0,05 oleh karena itu tolak H0 yang berarti terdapat pengaruh metode pembelajaran Role Playing terhadap hasil belajar biologi peserta didik bergaya belajar kinestetik pada materi Sistem Ekskresi.