Permasalahan lingkungan hidup menjadi perhatian dunia sejak 1970, hal ini berkaitan dengan menurunnya kualitas lingkungan hidup yang semakin memburuk. Faktor yang menyebabkan hal tersebut adalah kurangnya kesadaran dan tanggung jawab manusia terhadap lingkungan. Salah satu upaya mengubah perilaku tersebut adalah melalui jalur pendidikan. Upaya tersebut berupa penerapan pendidikan lingkungan hidup (PLH) yang diintegrasikan dengan mata pelajaran yang sesuai dengan jenjang pendidikan. Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan lingkungan dengan kecerdasan ekologi pada siswa SMA di Jakarta, penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 38, SMA Negeri 43 dan SMA Negeri 60 Jakarta pada semester ganjil tahun ajaran 2017/2018. Metode yang digunakan adalah survey exploratory. Pengambilan sampel dilakukan secara cluster random sampling dan diperoleh 315 siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen pengetahuan lingkungan dan instrumen kecerdasan ekologi dan dianalisis dengan uji normalitas dan homogenitas. Hasil uji normalitas menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov (α=0,05) menunjukkan data berdistribusi normal dan uji Levene untuk uji homogenitas pada α=0,05 menunjukkan bahwa data berdistribusi homogen. Model regresi yang didapat adalah Ŷ=15,779 + 0,813X dan koefisien korelasi yang diperoleh adalah 0,703 dengan F=1,601 (p)>0,05 yang berarti terdapat hubungan positif antara pengetahuan lingkungan dengan kecerdasan ekologi pada siswa SMA di Jakarta.