Penggunaan enzim amilase di dalam bidang industri sangat berkembang pesat. Enzim amilase dapat dihasilkan oleh khamir. Pencarian isolat khamir potensial amilase diharapkan dapat berkontribusi dalam memperkaya database keanekaragaman khamir penghasil amilase. Tujuan penelitian ini adalah mendapatkan khamir amilolitik asal buah nangka (A. heterophyllus) serta mengidentifikasi khamir amilolitik berdasarkan sekuen D1/D2 daerah 26S rDNA gen LSU. Penelitian terdiri dari 4 tahapan yaitu (1) isolasi khamir asal buah nangka; (2) skrining dan uji kemampuan khamir potensial penghasil enzim amilase berdasarkan Indeks amilolitik (IA); (3) uji aktivitas enzim amilase dengan metode spektrofotometri; dan (4) identifikasi isolat khamir berdasarkan analisis sekuen daerah D1/D2 LSU rDNA. Hasil isolasi diperoleh 75 isolat khamir representatif dengan warna koloni putih butyrous sebanyak 16%, putih mucoid 29,3%, putih kekuningan 18,7%, krem 20%, peach mucoid 9,3%, dan oranye mucoid 6,7%. Hasil skrining menunjukkan bahwa 8 isolat khamir mampu menghasilkan enzim amilase dengan kode isolat K33, K34, K36, K37, K48, K107, dan K128. Dua isolat khamir yang potensial dalam menghasilkan amilase dengan kode isolat K34 dan K39 memiliki nilai IA sebesar 2,89 dan 2,27. Isolat K48 memiliki aktivitas enzim tertinggi dibandingkan dengan isolat lainnya sebesar 0,88 U/mL. Hasil identifikasi berdasarkan analisis sekuen D1/D2 daerah 26S rDNA gen LSU menunjukkan bahwa isolat K34 dan K39 teridentifikasi sebagai Trichosporon coremiiforme dengan tingkat homologi 99%.