Aspergillus flavus merupakan kapang pengkontaminan utama pada pakan. Kontaminasi tersebut dapat berdampak pada kesehatan dan produktifitas manusia serta ternak. Penanggulangan kontaminasi A. flavus dapat dilakukan dengan memanfaatkan khamir antagonis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi khamir asal buah lobi-lobi (F. inermis Roxb.) dalam menghambat pertumbuhan kapang A. flavus. Tahapan penelitian yang dilakukan yaitu: isolasi khamir, uji antagonisme khamir, pengamatan morfologi khamir secara makroskopis dan mikroskopis, dan identifikasi khamir secara molekular berdasarkan data DNA dari sekuens daerah D1/D2 rDNA. Hasil isolasi didapatkan 42 isolat khamir asal buah lobi-lobi yang didominasi dengan warna krem. Hasil uji antagonisme didapatkan 2 isolat khamir representatif menghambat pertumbuhan A. flavus. Isolat LCA 75 dan LCA 102 mampu menghambat pertumbuhan A. flavus sebesar 32.32% dan 32,30%, secara berurut. Antagonisme khamir LCA 75 dan LCA 102 menyebabkan terjadinya penghambatan pertumbuhan miselium, penghambatan sporulasi, dan terbentuknya zona hambat. Hasil analisis sekuen D1/D2 daerah 26S rDNA menunjukkan bahwa isolat LCA 75 teridentifikasi sebagai Candida chrysomelidarum dan isolat LCA 102 sebagai Rhodotorula toruloides.