Metode pembelajaran yang menunjang dalam menghasilkan kualitas argumen yang baik seperti metode peta argumen sangat dibutuhkan dalam menunjang kemampuan berpikir kritis. Efikasi diri juga diperlukan dalam penyelesaian masalah pada tugas yang dapat berakibat pada kemampuan berpikir kritis. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh metode peta argumen dan efikasi diri terhadap kemampuan berpikir kritis, serta interaksi antara pengaruh metode peta argumen dan efikasi diri terhadap kemampuan berpikir kritis. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 97 Jakarta tahun pelajaran 2017/2018. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah kuasi eksperimen dengan desain ANAVA dua arah dengan rancangan faktorial 2x2. Sampel penelitian sebanyak dua kelas, yang berisi masing-masing 36 peserta didik. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini berupa tes uraian kemampuan berpikir kritis dan kuesioner efikasi diri. Berdasarkan analisis data hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh metode peta argumen terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik, terdapat pengaruh efikasi diri terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik, serta tidak terdapat interaksi pengaruh metode peta argumen dan efikasi diri terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik.