Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kemampuan berbahasa Inggris, membaca pemahaman dan kemampuan berpikir kritis, dengan kemampuan literasi sains siswa SMA. Subjek penelitian adalah siswa SMA Presiden di Kabupaten Bekasi, berjumlah 69 siswa.Sampel diambil secara simple random sampling. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif, dan uji hipotesis menggunakan korelasi berganda dengan rumus Pearson Product Moment pada α=0,05. Hasil penelitian diperoleh bahwa terdapat hubungan positif dengan kriteria lemah antara; kemampuan berbahasa Inggris dengan literasi sains; berpikir kritis dengan literasi sains; dan antara berbahasa Inggris dan berpikir kritis secara bersama-sama dengan literasi sains. Sedangkan hubungan positif dengan kriteria sedang terjadi antara; membaca pemahaman dengan literasi sains; berbahasa Inggris dan membaca pemahaman secara bersama-sama dengan literasi sains; membaca pemahaman dan berpikir kritis secara bersama-sama dengan literasi sain; dan berbahasa Inggris, membaca pemahaman dan berpikir kritis secara bersama-sama dengan literasi sains siswa SMA.