Saat ini kita berada pada era industri 4.0 yang ditandai dengan meningkatnya konektivitas, interaksi dan batas antara manusia, mesin dan sumber daya lainnya yang semakin konvergen melalui teknologi informasi dan komunikasi yang dikenal sebagai fenomena disruptive innovation. Fenomana tersebut secara fundamental mengubah cara hidup, cara bekerja serta cara bekerja sama dalam lingkup domestik maupun global. Generasi muda, khususnya mahasiswa harus berada di garda terdepan dalam era revolusi industri 4.0. Dalam rangka membangun kemampuan inovasi, peran universitas dan lembaga penelitian menjadi penyokong utama terbentuknya ekosistem inovasi yang menghasilkan riset – riset berkualitas dan memberi manfaat bagi kemandirian bangsa. Diperlukan kerjasama seluruh pemangku kepentingan, mulai dari pemerintah, sektor swasta, akademik, dan masyarakat luas untuk meningkatkan penguasaan teknologi khususnya dalam mendukung era industri 4.0. Sebagai salah pemangku kepentingan, Universitas Negeri Jakarta turut bertanggung jawab untuk menghasilkan SDM berkualitas yang dapat berkompetisi pada tingkat nasional dan global. Salah satu upaya untuk mewujudkan hal tersebut, Program Studi Fisika dan Pendidikan Fisika FMIPA UNJ bekerja sama dengan Himpunan Fisika Indonesia wilayah Jakarta menyelenggarakan Seminar Nasional Fisika dengan tema “Peranan Fisika dan Pendidikan Fisika dalam Inovasi Teknologi untuk Kemandirian Bangsa di Era Industri 4.0.”
