Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Matematika dan IPA Universitas Negeri Jakarta (UNJ) gelar kegiatan focus group discussion (FGD) terkait karakteristik guru Satuan Pendidikan Kerjasama (SPK) pada Jum’at (07/10/2022). SPK adalah satuan pendidikan yang diselenggarakan atau dikelola atas dasar kerja sama antara Lembaga Pendidikan Asing yang terakreditasi /diakui di negaranya atau lembaga pendiidkan di Indonesia pada jalur formal dan non formal yang sesuai dengan ketentuan perundang-undangan. Sejak 1 Desember 2014 seluruh sekolah yang berlabel International di Indonesia harus mengganti nama menjadi Satuan Pendidikan Kerja Sama (SPK). SPK sebagai lembaga pendidikan Indonesia harus mencari mitra kerja satuan pedidikan yang sama dari luar negeri atau Lembaga Pendidikan Asing (LPA) yang terakreditasi atau diakui di negaranya.
Kegiatan yang digelar di gedung Hasjim Asj’arie kampus UNJ Rawamangun tersebut diikuti oleh dosen prodi Pendidikan Biologi, alumni dan guru dari beberapa SPK di wilayah Jakarta, Bekasi dan Bandung yang terdiri dari Sekolah Bogor Raya, Highfield Bekasi, Jubilee School, Mentari International School dan Darul Hikam Integrated School Bandung. FGD yang dimoderatori dosen Pendidikan Biologi UNJ Daniar Setyo Rini, S.Pd., M.Pd. tersebut menghadirkan 6 narasumber yang merupakan guru Science di SPK yang menerapkan kurikulum Cambridge dan International Baccalaureate (IB).
Koordinator prodi Pendidikan Biologi menyebutkan, bahwa kegiatan FGD menjadi bagian dari upaya Prodi Pendidikan Biologi untuk menganalisis karakteristik expert educators pada Satuan Pendidikan Kerjasama yang dimaksudkan untuk pengembangan system asistensi mengajar di SPK dalam rangka memfasilitasi mahasiswa yang akan melaksanakan PKM. Perbaikan kualitas lulusan menjadi seorang expert educators yang kompeten untuk mengajar di satuan Pendidikan Kerjasama menjadi hal yang perlu dilakukan mengingat laju globalisasi yang semakin pesat dalam dunia pengajaran dan Pendidikan.
Kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) guru dan alumni tentang pengembangan sistem asistensi mengajar di satuan pendidikan internasional bertujuan untuk mendiskusikan kriteria-kriteria guru untuk mengajar di satuan pendidikan kerjasama sehingga menghasilkan luaran berupa penyusunan SOP magang di satuan pendidikan kerjasama, serta menjalin kerjasama agar mahasiswa prodi Pendidikan Biologi dapat melakukan program asistensi mengajar di satuan pendidikan internasional. Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan pengkayaan kurikulum yang didanai oleh hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) Kemendikbud Tahun 2022.
Setelah diperoleh data mengenai karakteristik expert educator di SPK melalui kegiatan ini, hal selanjutnya yang dilakukan adalah meninjau karakteristik dari expert educator mana sajakah yang kemudian sesuai dengan budaya dan system Pendidikan di Indonesia sehingga visible untuk diadaptasi dalam kurikulum program studi Pendidikan biologi.
