Kamis, 26 September 2019 dilaksanakan Seminar Nasional Kimia dan Pendidikan Kimia (SNK&PK) 2019. Bertempat di Aula Sertifikasi Guru Lantai 8, Gedung Ki Hajar Dewantara, Kampus UNJ, seminar dihadiri oleh mahasiswa S1 Pendidikan Kimia UNJ dan S1 Kimia UNJ, serta dihadiri pula oleh mahasiswa S2 Pendidikan Kimia UNJ dan guru se-Jabodetabek.


Seminar yang mengusung tema “Penerapan Kimia dalam Penelitian dan Pendidikan Berbasis Nilai dan Lingkungan” ini menghadirkan Dr. Tan Kok Siang (National Institute of Education) dan Dr. Eng. Asep Budi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia yang mana merupakan alumni UNJ.

Acara diawali dengan sambutan Dr. Afrizal selaku ketua pelaksana. Sambutan selanjutnya oleh Dr. Iwan Sugiahartono, M. Si. selaku Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan FMIPA UNJ. Lalu dilanjutkan dengan hiburan yang menampilkan Ratoh Jaroe Kimia UNJ.

Kegiatan dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama adalah seminar tentang pendidikan sains dan bioprospeksi laut, yang mana sesuai dengan bidang program studi Pendidikan Kimia dan Kimia.

Dr. Tan Kok Siang dalam kesempatannya menyampaikan, seorang guru tidak hanya mengajarkan apa yang ada dalam textbook, tetapi melalui hal-hal yang kontekstual. “As school teachers, teach students using chemistry more important than teach chemistry to students,” ujar Dr. Tan Kok Siang. Beliau pun menyampaikan penting untuk mengintegrasikan aspek kognitif ke aspek psikomotor dan afektif dalam pembelajaran kimia.

Pada pemaparan materi selanjutnya, Dr. Asep Budi mengawali dengan menyampaikan pengalamannya selama bekerja di Pusat Penelitian Oseanografi (P2O) LIPI. Beliau dalam pekerjaannya berkonsentrasi dalam bidang bioprospeksi laut. Menurutnya, bidang ini mendukung program pemanfaatan laut di Indonesia. Mengingat Indonesia merupakan negara kepulauan, perlu disadari potensi komersial dari laut Indonesia.

Sesi kedua dilanjutkan dengan workshop yang dilakukan di laboratorium kimia lantai 7 Gedung KH. Hasjim Asj’arie bersama Dr. Tan Kok Siang. Beliau mendemonstrasikan percobaan sederhana berupa percobaan densitas dan mengidentifikasi bahan. Poin penting yang disampaikan oleh Dr. Tan adalah bagaimana menciptakan suasana active learning dalam proses pembelajaran.

Di akhir acara, Koordinator Program Studi Pendidikan Kima, Dr. Maria Paristiowati, M. Si. memberikan kenang-kenangan kepada Dr. Tan Kok Siang dan Koordinator Prodi Kimia, Dr. Yusmaniar, M. Si. menyampaikan kenang-kenangan kepada Dr. Eng Asep Bayu.

(Robby Haryanto)

Similar Posts

Leave a Reply